Bagaimana cara mengatasi sakit tenggorokan?
Cara mengatasi sakit tenggorokan. Terkadang ketika di pagi hari atau setelah beraktivitas seharian, Anda mungkin merasakan sakit tenggorokan saat menelan. Hal ini dapat menyulitkan dan pastinya sangat mengganggu Anda saat makan, minum, maupun berbicara. Maka dari itu, penting untuk mengetahui bagaimana cara meredakan sakit tenggorokan.
Cara mengatasi sakit tenggorokan dengan obat rumahan:
1. Berkumur bisa membantu mengatasi rasa sakit di tenggorokan.
Cara mengatasi sakit tenggorokan dengan obat rumahan yang paling umum adalah dengan melakukan kumur-kumur menggunakan air garam yang hangat. Caranya, dengan mencampurkan garam ke segelas air yang hangat, kemudian berkumur dengan air garam tersebut.
Untuk melakukannya, tuangkan sedikit garam ke dalam air hangat, aduk hingga terlarut, lalu berkumurlah dengan air garam tersebut hingga selesai. Ingat untuk tidak menelan air berkumur karena mengandung garam.
2. Pil hisap
Pil hisap dapat menjadi pilihan yang efektif bagi kebanyakan orang yang ingin mengatasi rasa sakit pada tenggorokan. Pilihlah pil hisap yang keras namun tidak terlalu asam atau kuat (seperti pil hisap mentol dan eukaliptus yang bisa membersihkan hidung). Sebaliknya, pilihlah pil hisap yang memiliki rasa madu, propolis, atau buah-buahan yang Anda sukai.
3. Menjaga kadar hidrasi
Menjaga kadar hidrasi yang cukup sangatlah penting! Jangan lupa untuk minum air putih. Seperti halnya planet kita, tubuh kita juga terdiri dari 70% air. Disarankan untuk mengonsumsi 2 liter air per hari.
4. Infus alami
Jika Anda mencari cara mengatasi sakit tenggorokan ketika menelan, teh hangat selalu menjadi pilihan yang bagus. Terdapat banyak varian teh yang dapat Anda gunakan untuk meredakan rasa sakit pada tenggorokan tersebut. Menurut Laboratorios Arkopharma, beberapa pilihan teh terbaik adalah:
- Madu, yang dikenal dan digunakan luas, memiliki sifat manis yang dapat merangsang produksi saliva, sehingga bisa menghidrasi kembali tenggorokan, meredakan iritasi dan rasa kering. Selain itu, madu juga membentuk lapisan pelindung yang bisa menenangkan selaput lendir.
- Malva, bisa digunakan untuk meredakan dan mengurangi peradangan di tenggorokan.
- Propolis, sangat populer karena sifat antibakterinya.
- Calendula, membantu menghindari peradangan dan sakit pada tenggorokan.
- Tanaman lain yang dapat digunakan adalah seabuckthorn, mint, dan rosemary.
5. Pakailah kain hangat
Anda dapat memperoleh manfaat dengan menggunakan kain hangat. Metode ini bisa membantu meningkatkan sirkulasi di tenggorokan serta membantu mengurangi peradangan. Panas dari kain akan membuka pembuluh darah dan perlahan-lahan merelaksasi otot, sehingga bisa membantu meredakan rasa sakit. Cukup basahi kain dengan air hangat, peras, kemudian tempelkan pada tenggorokan.
6. Madu
Madu, makanan yang dihasilkan oleh lebah yang luar biasa ini sangat bermanfaat bagi banyak orang dalam meringankan rasa sakit tenggorokan. Madu dapat dikonsumsi langsung atau dilarutkan dalam infus seperti teh hitam, teh hijau, atau dengan menambahkan perasan lemon. Pilih cara yang paling disukai!
7. Berkonsultasilah dengan dokter.
Sangat penting untuk selalu meminta saran apoteker atau dokter tentang obat yang Anda ingin minum dan jika rasa sakit berlangsung lama. Anda dapat membuat janji temu di tempat atau waktu yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Jika kamu merasakan sakit tenggorokan yang parah saat menelan dan perlu meredakannya, kamu dapat menggunakan obat pereda nyeri yang dapat dibeli bebas.
Namun, sangat penting untuk selalu berkonsultasi dengan apoteker atau dokter sebelum memilih obat yang akan diminum. Pastikan selalu membaca petunjuk penggunaan atau informasi obat yang disertakan dengan obat, yang menjelaskan efek, dosis atau jumlah obat yang harus dikonsumsi, kontraindikasi, dan efek sampingnya.
Obat apa yang cocok untuk sakit tenggorokan?
Dibawah ini merupakan beberapa pilihan obat yang bisa membantu meredakan dan meringankan rasa sakit tenggorokan:
- Ibuprofen
- Paracetamol
- Aspirin
Ibuprofen bisa dipakai sebagai obat pereda sakit dan antiinflamasi yang cocok untuk meredakan nyeri ringan atau sedang.
Baca Juga: 10 Cara Mengobati Pilek dengan Cepat dan Alami
Kapan harus mengunjungi dokter?
- Apabila rasa sakit pada tenggorokan tak kunjung hilang dan berlangsung selama dua atau tiga hari.
- Jika rasa sakit disertai dengan demam tinggi (lebih dari 38C).
- Jika rasa sakit datang bersama disertai gejala lain seperti batuk, lendir hijau atau kuning, mual atau muntah.
- Apabila rasa sakit pada tenggorokan Anda sangat parah dan tidak mereda baik dengan obat rumahan maupun obat analgesik yang dijual bebas.
Nah itulah beberapa tips cara mengatasi sakit tenggorokan yang bisa kalian lakukan. Jika memang tidak ada perubah yang berarti dan kondisi semakin sakit, kalian bisa langsung pergi ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.